Sebelum membeli laptop, biasanya calon pembeli akan diberi informasi seputar RAM yang dimiliki gadget tersebut. Saat ini, cukup banyak laptop menggunakan RAM DDR4 (versi pengembangakn DDR3) yang rilis 2014 silam, meski DDR3 juga masih populer. Banyak pengguna yang belum memahami perbedaan RAM DDR3 dan DDR4.
Hal ini tentu membuat bingung untuk memutuskan ingin membeli laptop seperti apa. RAM sendiri merupakan perangkat penting untuk menyimpan data yang terpasang pada mainboard. Oleh karena itu, di bawah ini akan dijelaskan beberapa perbedaan mendasar dari RAM DDR3 dan DDR4:
1. Kapasitas Memori
Aspek pertama terletak pada memori yang dimiliki kedua jenis RAM ini. Pada DDR4, memorinya lebih besar, pada umumnya 16GB hingga ada yang 64GB per kepingnya. RAM DDR3, memori yang dimiliki berkisar dari 6GB sampai kapasitas maksimalnya yakni 8GB. Hal ini cukup memberikan pengaruh dalam performa laptop. Semakin besar kapasitas yang dimiliki sebuah RAM, demikian pula performa laptop bisa lebih lancar.
2. Clock Speed
Perbedaan RAM DDR3 dan DDR4 juga terletak pada clock speednya. Bagian ini merupakan kecepatan sebuah RAM dalam membaca data yang ada. Clock speed yang mampu dicapai oleh DDR3 mencapai 1600 MHz. Sementara pada DDR kecepatannya lebih tinggi yakni bisa sampai 2133 MHz, bahkan belum ada batas tertentu yang diketahui. Dalam penggunaan laptop, clock speed tinggi lebih dianjurkan.
3. Konsumsi Baterai
Berkaitan dengan konsumsi baterai dari laptop, DDR3 umumnya memerlukan daya 1.5 V dan DDR4 berkisar 1.25 V, bahkan dapat ditekan hingga mencapai 1.05 V apabila memungkinkan. Angka tersebut nampak tidak terlalu jauh, namun jika digunakan dalam waktu lama setiap hari tentu akan terasa perbedaannya. Jika dihitung secara keseluruhan, perbedaan ini akan lebih berarti dan berdampak pada penggunaan baterai laptop.
Efisiensi dalam penggunaan daya ini cukup berdampak pada lingkungan, dimana RAM DDR4 diperbarui agar lebih ramah lingkungan dibanding pendahulunya. DDR3 juga sudah lebih ramah lingkungan dengan varian yang bisa bekerja di 1.35 V saja. Voltase lebih rendah artinya pengiriman data juga lebih cepat dan tidak mengakibatkan RAM mudah panas.
4. Timing & Latency
Seberapa cepat kinerjanya pada satuan nanodetik disebut dengan Timing. Hal ini ini menandakan kecepatan memori untuk bisa diakses memory controller. Pada spesifikasi RAM, semakin kecil besaran timingnya, maka performa RAM juga bertambah gesit. DDR3 memiliki total latency yang umumnya 13.09 ns. Pada RAM DDR4, total latency-nya yakni 11.25 ns. Berarti timing pada DDR4 lebih rendah, sehingga kinerjanya akan lebih cepat.
5. Harga
Perbedaan RAM DDR3 dan DDR4 yang cukup mencolok dapat dilihat dari segi harga. Hal ini sepadan dengan performa yang dimiliki keduanya. Pada umumnya DDR4 sudah lebih baik karena sudah dirancang dengan mengantisipasi kelemahan yang ada di DDR3. Pengguna akan mengeluarkan lebih banyak budget untuk DDR4, namun sebanding dengan kepuasan serta keawetan dalam pemakaian laptop. Hal ini tentu efisien untuk menghemat waktu dan biaya di kemudian hari.
Saat ini, perbedaan harga keduanya tidak begitu jauh. Pengguna masih bisa mendapatkan memori sebesar 4 GB dengan merogoh kocek 500 sampai 600 ribuan. Jika laptop yang digunakan masih menggunakan motherboard chipset Haswell ataupun Intel Core i7, merubah RAM menjadi DDR4 tidak perlu dilakukan. Hal ini dikarenakan kemampuannya masih cukup baik untuk bermain game terkini dan aktivitas visual lainnya.
Demikian penjelasan tentang perbedaan RAM DDR3 dan DDR4. Saat ini tidak semua laptop menggunakan tipe RAM yang serupa. Tanyakan lebih dahulu tentang spesifikasi termasuk RAM yang memegang peran penting untuk meningkatkan performa aplikasi dalam laptop. Beberapa informasi diatas dapat menjadi bahan pertimbangan sebelum menjatuhkan pilihan pada laptop atau PC yang diinginkan.