Sinyal WiFi yang lemot memang terkadang dapat membuat kesal banyak orang. Terlebih lagi jika sedang asyik-asyiknya berselancar di sosial media atau bermain game. Untuk mengatasi masalah ini, pengguna bisa menggunakan repeater atau lebih sering disebut sebagai penguat sinyal. Apa itu repeater? Bagaimana cara kerjanya? Bagaimana cara memasangnya? Berikut ini adalah pengenalan WiFi Repeater dan cara pasang penguat sinyal WiFi, antara lain:
Mengenal WiFi Repeater
Repeater adalah perangkat jaringan yang mentransmisikan kembali sinyal yang diterima. Dengan kekuatan lebih dan ke batas jaringan geografis atau topologi yang diperluas daripada yang mampu dilakukan dengan sinyal asli. Singkatnya, repeater bekerja dengan cara membuat jaringan baru berdasarkan sinyal dari jaringan asal, dan klien yang terhubung ke repeater berada di jaringan terpisah.
Jika pengguna memiliki lebih dari satu repeater, maka setiap repeater menambahkan jaringannya sendiri. Dengan repeater WiFi, pengguna dapat secara efektif menggandakan area jangkauan jaringan WiFi dan menjangkau sudut rumah atau kantor yang terisolir dari sinyal. Untuk jangkauan wilayah yang luas, pengguna bisa menggunakan lebih dari satu repeater untuk kualitas sinyal yang lebih baik.
Sebenarnya beberapa pengguna juga masih bingung dalam membedakan repeater atau extender. Perlu diketahui Extender WiFi tidak membuat jaringan baru untuk konektivitas, melainkan memperluas jaringan yang sudah ada tanpa mempengaruhi output bandwidth jaringan. Sementara itu, repeater menyiarkan ulang sinyal tetapi kemudian membuat koneksi jaringan baru. Koneksi baru itu dapat mempengaruhi bandwidth sinyal, tergantung pada jumlah repeater.
Cara Pasang Penguat Sinyal WiFi Repeater
Setiap merek WiFi repeater memiliki cara pemasangan yang berbeda-beda. Pengguna yang menggunakan merek tertentu bisa langsung mengunjungi halaman web resmi merek tersebut. Penjelasan kali ini hanya akan membahas cara memasang repeater yang paling umum. Ada tiga cara pasang penguat sinyal WiFi Repeater yang bisa diikuti oleh pengguna, dan berikut ini adalah penjelasan lengkapnya:
1. Memasang Wifi Repeater Menggunakan GUI Web
Pilih lokasi pemasangan yang bagus dan tidak terhalang oleh tembok ataupun benda-benda lain. Colokkan repeater ke stop kontak hingga indikator hijau menyala. Hubungkan repeater ke komputer menggunakan kabel ethernet. Setelah itu, masuk ke bilah WiFi komputer dan hubungkan dengan jaringan yang sudah dihasilkan oleh repeater.
Buka browser dan ketikkan 192.168.10.1 di bilah alamat, dan tekan tombol enter. Saat sudah masuk ke halaman depan, ketikkan ‘admin’ sebagai username dan kata sandi. Klik pada Repeater di bagian wizard. Pilih jaringan WiFi pengguna dan masukkan detail SSID dan kata sandi repeater lalu klik Apply. Tunggu beberapa detik dan hubungkan kembali.
2. Menggunakan Mode AP
Hubungkan kabel ethernet dengan router dan sambungkan juga kabel dengan repeater WiFi. Setelahnya, buka browser web dan memasukkan 192.168.10.1 di bilah alamat, dan tekan tombol enter. Halaman login akan terbuka, dan ketikkan ‘admin’ sebagai username dan kata sandi. Klik pada AP di bagian wizard. Disini, masukkan nama SSID WiFi dan di bagian saluran otomatis isi dengan kata sandi WiFi.
3. Menekan Tombol WPS
Cara yang berikut ini hanya berlaku bagi repeater yang sudah memiliki built-in tombol WPS. Colokkan Extender ke stop kontak di dekat router utama. Tekan tombol WPS pada router utama. Ketika lampunya mulai berkedip, tekan tombol WPS yang ada di repeater. Dalam 2 menit, tekan lagi tombol Extender WPS untuk menghubungkan dengan router. Proses penghubungan akan berlangsung selama beberapa detik.
Demikian tadi penjelasan lengkap mengenai definisi dan cara pasang penguat sinyal WiFi yang bisa menambah pengetahuan. Sinyal yang lemot memang bisa menghambat banyak hal. Dengan menggunakan repeater, kini pengguna bisa lebih lega dalam berselancar di sosial media ataupun bermain game.
